Labels

Wednesday, April 4, 2012

Anemia Ringan


1.       Definisi
Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal. Anemia dalan kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar Hb di bawah 11gr% pada trimester 1 dan 3 atau kadar Hb kurang dari 10,5gr% pada trimester 2.
2.       Kebutuhan Zat Besi Wanita Hamil
Kebutuhan zat besi ibu selama hamil + 800mg, diantarany adalah + 300mg untuk plasenta janin dan + 500mg untuk menambah eritrosit ibu. Dengan demikian, ibu membutuhkan + 2-3mg zat besi/hari. Jika persediaan cadangan Fe minimal mak setiap kehamilan akan menguras persediaan Fe tubuh ibu dan akhirnya menimbulkan anemia pada kehamilan berikutnya.
3.       Diagnosis
Penegakan diagnosis anemia kehamilan dapat dilakukan dengan anamnese yang akan didapatkan keluhan lemah, mengantuk, pusing, lelah, malaise, sakit kepala, lidah luka, nafsu makan menurun, mual muntah, konsentrasi hilang serta nafas pendek.
Pemeriksaan dan pengawasan Hb dapat dilakukan dengan menggunakan alat sahli. Hasil pemeriksaan Hb dengan sahli dapat digolongkan sebagai berikut:
Ø  Tidak anemia dengan Hb lebih dari 11gr%
Ø  Anemia ringan dengan Hb 9-10gr%
Ø  Anemia sedang dengan Hb 7-8gr%
Ø  Anemia berat dengan Hb kurang dari 7gr%
4.       Bentuk-bentuk Anemia
Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentuka darah adalah sebagai berikut:
a)       Komponen (bahan) yang berasal dari makanan seperti protein, glukosa, lemak, vitamin B12, B6, asam folat, vitamin c dan elemen-elemen dasar (Fe, ion,Cu dan zink)
b)      Sumber pembentukan darah seperti sumsum tulang
c)       Kemampuan reabsorbsi usus halus terhadap bahan yang diperlukan
d)      Umur sel darah merah yang terbatas + 120 hari
e)       Terjadi perdarahan kronik yang biasanya disebabkan karena gangguan menstruasi, penyakit yang menyebabkan perdarahan pada wanita seperti mioma uteri, polip serviks, penyakit darah serta karena parasit pada usus.
Berdasarkan faktor-faktor di atas, anemia dapat digolongkan menjadi:
a)      Anemia defisiensi besi (kekurangan zat besi)
b)      Anemia megaloblastik ( kekurangan vitamin B12)
c)      Anemia hemolitik (pemecahan sel-sel darah merah/eritrosit yang lebih cepat dari pembentukannya)
d)     Anemia hipoplastik (gangguan pembentukan sel-sel darah merah)
5.       Pengaruh Anemia pada Wanita Hamil dan Janin
a)       Selama kehamilan dapat terjadi abortus, persalina prematuritas, hambatan tumbuh kembang janin, mudah terkena infeksi, ancaman dekompensasi kordis pada Hb kurang dari 6gr%, mola hidatidisa, hiperemesis gravidarum, ketuban pecah dini (KPD).
b)      Saat persalinan terjadi gangguan pada saat his (kekuatan mengejan), prolong kala I sehingga menyebabkan partus terlantar, prolong kala II sehingga dapat melelahkan dan sering memerlukan tindakan operasi, kala uri diikuti retensio plasenta dan perdarahan post partum karena atonia uteri serta perdarahan post partum sekunder dan atonia uteri pada kala IV.
c)       Kala nifas menyebabkan pengeluaran ASI berkurang, decompensasi kordis mendadak setelah persalinan, anemia kala nifas, mudah terjadi infeksi.
d)      Pada janin dapat menyebabkan abortus, kematian intrauterin, persalinan prematuritas tinggi, berat badan lahir rendah, kelahiran dengan anemia, cacat bawaan, bayi mudah terkena infeksi sampai kematian perinatal serta inteligensi rendah.
6.       Penanganan
Penanganan anemia pada kehamilan menurut tingkat pelayanan berbeda, yaitu:
Tempat
Tindakan
Polindes
v  Membuat diagnosis baik klinik maupun rujuka pemeriksaan laboratorium
v  Memberi terapi oral zat besi 60mg/hari
v  Penyuluhan gizi pada ibu hamil dan menyusui
Puskesmas
v  Membuat diagnosis dan terapi
v  Menentukan penyakit kronik yang menyertai (TBC, malaria) dan penanganannya
Rumah Sakit
v  Membuat diagnosis dan terapi
v  Diagnosis thalasemia dengan elektroforesis Hb, bila ibu ternyata membawa sifat perlu dilakukan tes pada suami untuk menentukan resiko pada bayi


DAFTAR PUSTAKA

Manuaba, I.B.G. 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC
Prawirohardjo, Sarwono. 2006. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
Susenu, Tutu.A, Masruroh.H. 2009. Kamus Kebidanan. Yogyakarta: Citra Pustaka

No comments: